Persamaan Dasar Akuntansi : Pengertian, Komponen, dan Manfaat

Persamaan dasar akuntansi merupakan salah satu bagian ilmu akuntansi yang wajib dipahami oleh para pelaku bisnis. Masih banyak pelaku bisnis yang tidak mengetahui persamaan dasar akuntansi. Mulai dari menghitung rumus persamaan dasar akuntansi hingga contoh persamaan dasar akuntansi itu sendiri.

Bagi pebisnis ini sangat penting, bagaimana kaitan ilmu akuntansi dengan harta, modal, dan kekayaan bisnis. Untuk lebih lanjutnya, kita akan membahas mengenai persamaan dasar akuntansi tersebut untuk memudahkan Anda dalam memahaminya.

Baca Juga: Pahami! 3 Konsep Dasar Akuntansi Perusahaan

Pengertian

Pengertian persamaan dasar akuntansi (PDA) adalah sebuah pengertian mengenai gambaran kekayaan, modal, dan hutang yang dimiliki oleh bisnis. Cara yang dilakukan oleh perusahaan dengan melakukan pencatatan setiap transaksi keuangan bisnis dalam sebuah pembukuan yang lazim.

Persamaan akuntansi memiliki rumus dasar yang harus dimiliki sebagai berikut:

Aset = Hutang + Modal

Meskipun aset merupakan kekayaan dari bisnis, tetapi posisinya tetap sejajar dengan hutang dan modal. Mengapa demikian, sebab hutang dan modal menjadi dasar pendanaan bagi perusahaan dalam membeli aset.

Begitupun jika perusahaan bangkrut, hutang harus di lunasi sebelum modal pemilik maupun investor.

Semoga infografik berikut ini bisa memudahkan Anda dalam memahami rumus dasar persamaan akuntansi yang wajib Anda ketahui:

Komponen Persamaan Dasar Akuntansi

Unsur atau komponen dalam persamaan dasar ini akan menjadi acuan para pebisnis dan akuntan dalam menghitung setiap kekayaan bisnis. Kita akan bahas satu persatu setiap komponen tersebut.

Aset

Dalam akuntansi kita selalu menemukan kata aset. Tentu aset bukan sekedar properti, alat produksi, dan kendaraan saja. Aset merupakan seluruh sumber daya yang dimiliki untuk digunakan manfaatnya di masa depan oleh bisnis.

Jenis aset terdiri dari kas seperti uang tunai dan cek kontan, piutang, bangunan, tanah, kendaraan, peralatan, dan perlengkapan kantor termasuk dalam aset. Aset berupa barang-barang biasanya mengalami penyusutan setiap tahun, baik itu dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Adapun jenis-jenis aset yang harus Anda ketahui :

• Lancar : Kas, Piutang, Biaya dibayar di muka
• Tetap : Properti dan kendaraan
• Tidak berwujud : Goodwill, Hak Cipta, dan Paten

Kewajiban atau Hutang

Hampir setiap bisnis memiliki kewajiban atau hutang. Biasanya hutang ini adalah sebuah dana yang di pinjam kepada pihak lain. Bisa kepada investor maupun kepada pihak perbankan yang memberikan kewajiban. Kewajiban harus dilunasi sesuai dengan kesepakatan yang sudah disepakati.

Saat bisnis membeli suatu barang atau aset secara kredit, disinilah hutang. Biasanya hutang digunakan untuk meningkatkan produksi, memperluas pasar, maupun untuk membeli suatu aset dengan nilai yang cukup besar. Adapun jenis kewajiban :

• Jangka Pendek : Hutang dagang, hutang bank, hutang gaji, dan hutang pajak
• Jangka Panjang : Hutang obligasi

Ekuitas

Ekuitas atau disebut dengan modal merupakan bagian yang dimiliki oleh pemilik perusahaan, investor, dan modal dari pihak ketiga. Pemilik dapat memperlebar kepemilikan perusahaan dengan menginvestasikan dana kepada perusahaan atau mengurangi ekuitas dana perusahaan. Modal ini juga menjadi dasar untuk operasional perusahaan.

Manfaat

Pertanyaan selanjutnya, Anda yang baru mengenal akuntansi bertanya-tanya, apa manfaat dari memahami hal ini. Tentu akan membantu Anda dalam setiap perubahan yang terjadi pada aset, harta, dan kekayaan.

Baca Juga: Apa Itu Akuntansi Biaya: Definisi, Fungsi, dan Manfaatnya

Anda juga bisa memantau berapa saja harta yang sudah dikeluarkan selama periode akuntansi tersebut. Dengan begitu, Anda akan mengetahui berapa banyak uang yang telah dikeluarkan dan belanjakan dalam satu periode akuntansi.

PDA akan menghitung keuangan perusahaan, sehingga pengeluaran dan pemasukan yang terjadi bisa tertata maupun tertulis dengan rapih dalam laporan keuangan perusahaan.

Pengaruh Transaksi

Setiap transaksi akan berpengaruh pada PDA. Beberapa kemungkinan tersebut antara lain:

• Setiap transaksi yang terjadi akan berpengaruh terhadap tiga komponen akuntansi, baik itu aset, hutang, maupun modal
• Penambahan atau pengurangan aktiva mungkin muncul diimbangi dengan penambahan atau pengurangan terhadap pasiva (hutang dan modal)
• Pendapatan akan selalu menambah modal dan hutang akan mengurangi modal

Kapan Persamaan Dasar Akuntansi Digunakan?

Anda pasti bertanya, kapan persamaan akuntansi ini digunakan. Persamaan akuntansi akan digunakan dalam laporan neraca dan laporan keuangan. Neraca memiliki peran cukup penting dalam akuntansi.

Data yang dihasilkan dari neraca akan menjadi sumber informasi mengenai kondisi perusahaan mampu atau tidak menutupi kewajiban pihak ketiga. Neraca akan menjadi laporan keuangan untuk mengetahui komposisi dan struktur aset, likuiditas, omzet, piutang dan hutang, kelayakan kredit, dan solvabilitas perusahaan.

Penutup

Demikian penjelasan mengenai persamaan dasar akuntansi untuk bisnis. Memang semua perhitungan diatas jika dilakukan dengan manual akan memakan banyak waktu. Saat ini, penerapan PDA sudah dapat dilakukan lebih mudah. Kemudahan tersebut bisa Anda peroleh menggunakan software akuntansi Accurate Online.

Baca Juga: 7 Alasan Mengapa Software Akuntansi Untuk Bisnis Sangat Penting

Software yang cukup ramah bagi para pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) dengan fitur lengkap dan tampilan yang sangat mudah digunakan. Membuat Anda akan lebih akurat dalam menghitung dalam menghitung setiap laporan keuangan.

Dapatkan software akuntansi Accurate Online gratis 30 hari dengan klik banner dibawah ini.