ABCkotaraya.id
Bisnis

9 Permasalahan Ekonomi Modern yang Sering Terjadi Di Negara Manapun

Promo Accurate Online

Permasalahan ekonomi modern selalu menjadi isu menarik yang selalu di bahas, bukan hanya di Indonesia tetapi juga dunia. Proses ekonomi selalu menjadi masalah yang tidak pernah berhenti. Setiap penggantian kepala Negara, isu ekonomi menjadi pembicaraan hangat.

Perubahan tingkah laku masyarakat modern memicu permasalahan ekonomi modern yang berbeda dengan masalah ekonomi era konvensional. Sehingga penyelesaiannya pun harus dilakukan dengan cara berbeda.

Pada umumnya permasalahan ekonomi disebabkan oleh kebutuhan masyarakat meningkat, tetapi sumber daya alam tidak bisa menopang permintaan tersebut. Akhirnya timbul masalah-masalah ekonomi yang baru.

Permasalahan ekonomi modern dikatakan lebih kompleks dari waktu sebelumnya , masalah ekonomi tidak lagi sederhana tetapi cukup rumit. Coba kita perhatikan beberapa permasalahan ekonomi modern dan konvensional.

Baca Juga : 13 Jenis Bisnis Ekonomi Kreatif yang Harus Anda Ketahui

Permasalahan Ekonomi Konvensional

Produksi

Permasalahan produksi mendorong setiap produsen harus menciptakan barang dan jasa yang sesuai permintaan konsumen. Tetapi terkadang produksi mengalami masalah diakibatkan oleh kelangkaan sumber daya alam untuk pembuatan bahan baku produk.

Distribusi

Proses distribusi menjadi salah satu permasalahan ekonomi
Source: Mediaindonesia.com

Masalah ekonomi konvensional berikutnya adalah persoalan distribusi. Hingga saat ini masih terjadi dibeberapa Negara, termasuk Indonesia. Disebabkan oleh proses penyaluran barang yang tidak merata dikarenakan beberapa wilayah masih sulit dijangkau.

Seperti Indonesia yang berbentuk kepulauan membuat distribusi barang tidak bisa hanya dilakukan via darat. Serta tidak bisa dilakukan setiap saat karena keterbatasan transportasi untuk pulau-pulau kecil. Belum lagi distribusi untuk masyarakat pedalaman seperti di Kalimantan dan Papua.

Seiring berjalannya waktu, proses distribusi sudah bisa dilakukan menjangkau beberapa pulau yang disebabkan oleh tersedianya transportasi dan infrastruktus seperti akses jalan yang sudah memadai dan memudahkan proses pendistribusian barang dan jasa.

Konsumsi

Konsumsi disini bukan berarti produk yang bisa di makan, melainkan proses atau kegiatan untuk mendapatkan benda pemuas kebutuhan masyarakat. Belum lagi ketika barang yang tersedia di pasar tidak mampu dibeli atau ternyata barang yang tersedia tidak cocok untuk digunakan.

Permasalahan Ekonomi Modern

Di era modern, permasalahan ekonomi cukup kompleks. Hingga membuat sulit untuk diselesaikan dan biasanya terjadi dalam suatu bisnis.

Pengangguran

Kemiskinan sebagai permasalahan ekonomi modern
Source: Republika.co.id

Masalah pertama yang sering ditemui dan hampir ada disetiap Negara adalah pengangguran. Memang menciptakan lapangan kerja bagi para Pemerintah bukanlah tugas mudah. Sebab, meskipun pintu lapangan pekerjaan dibuka dengan lebar dan banyak, tetapi jika SDM tidak memiliki kemampuan yang dibutuhkan, menyebabkan pengangguran tetap terjadi

Selain itu, kondisi pengangguran membuat banyak masyarakat yang tidak memiliki pendapatan. Pada akhirnya mereka tidak mampu dalam membeli produk. Membuat produsen yang menciptakan produk sulit memutarkan produknya, dikarenakan calon-calon konsumen tidak memiliki penghasilan untuk membeli produk.

Kemiskinan

Pengangguran membawa dampak pada terjadinya kemiskinan. Individu yang menganggur dan tidak memiliki penghasilan dari sebuah pekerjaan layak akan menyebabkan mereka pada kemiskinan. Kondisi ini disebabkan oleh ketidakmampuan individu untuk memperoleh penghasilan, sehingga menyebabkan tingkat kesulitan dalam mencapai kemakmuran.

Di Indonesia sendiri data masyarakat miskin masih cukup banyak yakni sekitar 26,42 juta orang data di Maret 2020. Angka ini tentu sangat besar, sekitar 10% dari total masyarakat Indonesia. Jika tidak bisa ditangani, masyarakat miskin tidak akan memiliki pendapatan yang membuat hidup mereka sejahtera. Disinilah harus diperhatikan oleh para pemangku kepentingan dan kebijakan berkaitan pada masalah kemiskinan.

Daya beli Rendah Saat Inflasi

Kenaikan harga yang terjadi saat inflasi, hal ini mendorong permasalahan ekonomi modern yang menyebabkan daya beli masyarakat menurun. Bagi para pebisnis, kondisi seperti ini membuat biaya produksi semakin meningkat, belum lagi produk yang di produksi menumpuk di gudang, karena sedikitnya permintaan.

Pertumbuhan Ekonomi Tidak Stabil

Pertumbuhan ekonomi suatu Negara akan dipengaruhi oleh jumlah pengangguran dan orang miskin di Negara tersebut. Jika orang miskin dan pengangguran cukup banyak hingga ketimpangan sosial cukup jauh, hal ini menyebabkan pertumbuhan ekonomi yang tidak stabil.

Maka dari itu, pertumbuhan ekonomi akan dipengaruhi oleh tingkat kemiskinan di Negara tersebut. Apabila tingkat kemiskinan rendah, pertumbuhan ekonomi akan meningkat.

Persaingan Bisnis

Pertumbuhan ekonomi modern dipengaruhi oleh persaingan diantara pelaku bisnis, terutama ketika harus memperebutkan pasar yang sedikit dengan jumlah produk yang banyak. Perusahaan yang tidak mampu bersaing akan kalah dalam persaingan bisnis. Belum lagi, jika perusahaan lokal bersaing dengan produk dari luar negeri. Disini banyak pembeli yang akan mencoba untuk membandingkan keunggulan dari setiap produk.

Permasalahan Ekspor Impor

Ekspor dan impor memang akan sangat mempengaruhi kondisi ekonomi suatu Negara. Saat ini, kebanyakan kebutuhan pokok di Indonesia bersumber dari produk-produk impor. Dikarenakan kondisi barang-barang pokok dalam negeri yang tidak tercukupi.

Saat banyak produk impor yang masuk ke dalam negeri, kondisi ini menyebabkan menganggu ketersediaan produk dalam negeri.

Kemampuan Pajak Rendah

Permasalahan ekonomi modern berikutnya adalah keinginan masyarakat dalam taat pajak. Memang sebagian besar pendapatan Negara terbesar berasal dari pajak. Namun, ketika masyarakat maupun pemilik bisnis tidak taat dalam membayar pajak, kondisi ini akan berpengaruh terhadap pendapatan Negara. Bahkan bisa jadi membuat Negara berhutang untuk menutupi kebutuhan dalam negeri. Imbasnya, akan berpengaruh terhadap kondisi perekonomian Negara.

Baca Juga : Bagaimana Sikap Tetap Optimis Di Tengah Ketikdakpastian Ekonomi?

Kredit Macet

Permasalahan ekonomi modern selanjutnya yang sering ditemukan adalah kondisi kredit macet. Kredit macet disebabkan oleh ketidakmampuan para debitur dalam membayar hutangnya kepada lembaga keuangan, seperti perbankan.

Debitur yang sebagian besar masyarakat, biasanya meminjam uang untuk keperluan konsumtif. Pada akhirnya, mereka tidak mampu dalam membayar. Sedangkan, pihak perbankan dalam memutarkan modalnya, berasal dari dana yang dikembalikan masyarakat yang telah meminjam. Ketika banyak masyarakat yang tidak mampu membayar, akhirnya bank kehabisan modal.

Krisis Nilai Tukar Uang

Nilai tukar uang menjadi kondisi yang cukup mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Sebagian besar perusahaan di Indonesia yang menggunakan bahan baku dari luar negeri, mereka harus membayar bahan baku tersebut dengan menggunakan uang yang telah disepakati. Seperti menggunakan Dollar atau Euro. Sedangkan kedua nilai tukar mata uang tersebut nilainya lebih tinggi dibandingkan rupiah.

Sehingga hal ini akan berpengaruh terhadap margin laba setiap perusahaan. Jika penghasilan perusahaan meningkat dan konsumsi masyarakat meningkat, tentu akan membantu Negara dalam pertumbuhan ekonomi modern.

Permasalahan ekonomi modern yang terjadi saat ini memang menjadi pekerjaan rumah yang begitu besar bagi Pemerintahan disetiap Negara. Permasalahan ekonomi dan pertumbuhannya juga mempengaruhi kondisi bisnis dalam negeri.

Promo Accurate Online

Nikmati sensasi rasa unik Emkay Frizz Happy Sour! Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki liquid vape terbaik, pesan sekarang di emkay.id atau vape store terdekat!

Related posts

7 Strategi Bisnis Era Digital yang Harus Dilakukan Pebisnis Konvensional

Fattah Miyaz

Fantastis! 4 Bisnis Dengan Keuntungan Miliaran Per Bulan

mimin ABC kotaraya

Mengenal Jenis-jenis Software Akuntansi yang Cocok untuk Bisnis Kecil

Faqih

Leave a Comment