Koperasi sudah ada sejak zaman dahulu kala. Menurut catatan yang dikutip dari Kuloprogokab.go.id, koperasi di Indonesia pertama kali ada di tahun 1895 di Leuwiliang, Jawa Barat. Pada saat itu istilah yang digunakan adalah Bank Simpan Pinjam. Sejarah Panjang tersebut menjadikan Koperasi berkembang pesat untuk membantu masyarakat bawah. Namun, sangat disayangkan meskipun sudah cukup lama ada, pencatatan dan pembukuan koperasi di Indonesia belum dilakukan secara professional. Meskipun sudah ada software akuntansi koperasi yang bisa membantu dalam pencatatan.
Pengertian Koperasi
Koperasi menurut UU No 1992 adalah badan usaha yang dijalankan oleh orang per orangan dengan berlandasakan prinsip-prinsip koperasi sekaligus sebagai Gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan atas dasar asas kekeluargaan.
Koperasi sendiri bertujuan untuk mensejahterahkan para anggotanya dan memberikan banyak manfaat besar bagi masyarakat khususnya kelas menengah ke bawah. Kegiatan koperasi berlandaskan prinsip Gerakan ekonomi rakyat yang didasarkan atas asas kekeluargaan.
Tujuan Koperasi
Mengutip dari CnnIndonesia.com, berdirinya koperasi memiliki tujuan, yaitu:
- Membangun dan mengembangkan potensi anggotanya guna meningkatkan kesejahteraan secara sosial dan ekonomi
- Meningkatkan ketahanan ekonomi kerakyatan
- Memperkuat kualitas SDM dan masyarakat secara aktif
- Membantu kebutuhan masyarakat
- Memberikan bantuan modal kepada anggotanya dan juga untuk meningkatkan usaha dari para anggota.
Jenis Koperasi di Indonesia
Koperasi Berdasarkan Keanggotaan
Koperasi sendiri memiliki beberapa jenis di Indonesia, karena koperasi didirikan sesuai dengan tujuan dan kebutuhan yang berbeda-beda. Sehingga koperasi dibedakan menjadi beberapa jenis:
Koperasi Primer: Jumlah anggota koperasi primer adalah perorangan dengan anggota minimal 20 orang
Koperasi Sekunder: Beranggotakan gabungan organisasi atau badan-badan koperasi serta memiliki cakupan wilayah kerja yang cukup luas dibandingkan dengan koperasi primer.
Berdasarkan Bidang Usaha
Koperasi berdasarkan bidang usaha telah disebutkan dalam PP No 60/1959 dibedakan berdasarkan lapangan usaha dan/atau tempat tinggal para anggota koperasi.
Koperasi Desa
Koperasi desa adalah koperasi yang beroperasi di desa-desa, biasanya koperasi ini disebut juga sebagai Koperasi serba usaha. Jenis Koperasi ini didirikan untuk menunjang kegiatan usaha dalam sektor ekonomi yang berkaitan dengan pertanian, perkebunan, dan perikanan. Biasanya menyediakan kebutuhan alat, produk, serta penunjang usaha, dan lain sebagainya untuk kepentingan masyarakat desa.
Koperasi Pertanian
Jenis koperasi ini biasanya beranggotakan para petani pemilik tanah, buruh tani berkepentingan, serta para masyarakat yang bermatapencarian berkaitan dengan usaha pertanian. Koperasi pertanian mencakup segala kebutuhan produksi, pengolahan hingga pembelian dan penjualan bersama hasil pertanian.
Koperasi Konsumsi
Koperasi jenis ini didiirikan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari para anggota dengan menyediakan barang kebutuhan dengan harga terjangkau. Biasanya barang-barang yang dijual memiliki harga yang relative lebih murah dibandingkan dengan harga produk di pasar-pasar. Mengingat, tujuan dari di dirikannya jenis koperasi ini untuk kesehjahteraan dan memenuhi kehidupan para anggota.
Koperasi Peternakan
Selain pertanian, terdapat juga koperasi peternakan yang menjadi tempat bernaung para pengusaha dan buruh peternakan, atau orang-orang yang memiliki usaha di bidang peternakan. Biasanya koperasi peternakan dipisahkan dari jenis peternakan yang dimiliki oleh para anggotanya. Misal peternakan unggas akan berbeda dengan peternakan sapi dan domba.
Koperasi Perikanan
Koperasi selanjutnya adalah jenis koperasi perikanan. Jenis koperasi ini beranggotakan para pengusaha dan pelaku perikanan, nelayan, atau pihak yang berkepentingan dibidang perikanan.
Koperasi Kerajinan/Industri
Koperasi kerajinan/industri beranggotakan para pengusaha alat produksi dan buruh kerajinan atau serta mata pencariannya berhubungan dengan usaha kerajinan/industri. Koperasi industri menjalankan usaha yang berkaitan dengan usaha kerajinan/industri mulai dari produksi sampai pembelian/penjualan bersama hasil kerajinan/industri.
Koperasi Simpan Pinjam
Jenis koperasi satu ini memang banyak tersebar di Indonesia. Karena memberikan banyak manfaat kepada para anggotanya, karena memberikan pinjaman dan tabungan kepada para anggota. Para anggota yang menabung akan menerima jasa dari apa yang mereka simpan, sedangkan anggota yang meminjam tidak dikenakan biaya bunga yang besar seperti pinjaman perbankan.
Sistem Akuntansi di Koperasi
Saat ini masih banyak Koperasi yang memiliki sistem akuntansi dengan cara manual. Baik itu masih dihitung dengan hitungan manual dan pencatatan yang dilakukan hanya uang masuk dan uang keluar saja. Tanpa membuat penjurnalan, hingga pembuatan laporan keuangan secara lengkap.
Selain itu, masih banyak koperasi yang hanya mengandalkan Microsoft Excel untuk menghitung dan melakukan pencatatan. Meskipun sudah banyak software akuntansi koperasi yang bisa digunakan dan dimanfaatkan oleh anggota koperasi. Karena Microsoft Excel bukanlah software yang tepat untuk penghitungan akuntansi.
Baca Juga: Duh, 7 Kelemahan Microsoft Excel untuk Pembukuan Bisnis
Software Akuntansi Koperasi
Jika Anda membutuhkan software akuntansi koperasi, sangat mudah menemukannya. Anda bisa membeli software tersebut di Abckotaraya.id yang menyediakan berbagai jenis software untuk segala jenis usaha, termasuk software akuntansi untuk koperasi.
Software akuntansi koperasi adalah aplikasi yang menunjang kegiatan operasional koperasi, terutama membantu koperasi dalam menunjang pembukuan dan aktivitas akuntansi lainnya, seperti pencatatan penjualan, pembelian, pencatatan simpan pinjam, simpanan para anggota, hingga membuat laporan keuangan secara terinci untuk koperasi.
Aplikasi akuntansi dari Abckotaraya.id adalah Accurate Online. Harganya cukup terjangkau, karena hanya dengan berlangganan Rp 2 juta-an untuk satu tahun. Jika Anda ingin yang lebih murah, Anda bisa menggunakan software Accurate versi 5 Standard yang lebih murah dengan harga sekitar Rp 9,9 juta untu satu kali pembelian.
Dengan bantuan Accurate Online, Anda bisa mendapatkan data informasi koperasi dengan lebih akurat dan jelas, karena proses pencatatan dilakukan secara jelas dan terinci. Kini pembukuan koperasi bisa Anda lakukan dengan lebih cepat dan benar menggunakan Accurate Online.
Nikmati sensasi rasa unik Emkay Frizz Happy Sour! Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki liquid vape terbaik, pesan sekarang di emkay.id atau vape store terdekat!