Pembayaran non tunai menjadi salah satu metode pembayaran yang sangat disukai konsumen. Berbagai merchant memberikan pilihan para konsumen dalam pembayaran. Kondisi ini menuntut para pelaku bisnis, terutama retail untuk turut andil dalam memudahkan konsumen melakukan pembayaran non tunai. Ada banyak keuntungan menggunakan pembayaran non tunai bagi konsumen dan juga para pelaku bisnis.
Konsumen merasa lebih aman dan nyaman dalam bertransaksi non tunai. Mereka tidak perlu membawa bawa uang terlalu banyak. Cukup dengan smartphone, pembayaran sudah dapat dilakukan. Belum lagi, banyak diskon yang diberikan oleh para penyedia jasa pembayaran non tunai membuat konsumen selalu ingin menggunakan layanan satu ini.
Keadaan ini harus dimanfaatkan oleh para pengusaha, terutama bagi para pengusaha ritel, restoran, dan industri lain dalam bertransaksi. Bahkan hampir semua e-commerce di Indonesia sudah berlomba-lomba menggunakan layanan non tunai. Ada berbagai keuntungan yang mungkin diperoleh oleh Anda sebagai pengusaha dalam menyediakan pembayaran non tunai untuk konsumen.
Baca Juga: Pembayaran QR Code yang Semakin Digiatkan dan Diminati
Menghindari Kecurangan
Ketika Anda memberikan layanan tunai, tentu kecurigaan pasti Anda rasakan. Mungkin saja memang karyawan Anda sudah jujur, tetapi karena ada uang yang keselip atau salah hitung membuat transaksi yang terjadi mengalami kehilangan. Nah, untuk menghindari kondisi satu ini Anda harus menggunakan transaksi non tunai.
Pecahan uang yang terlalu banyak, bisa saja membuat jumlah transaksi kurang dari semestinya. Dengan transaksi non tunai, hal ini bisa di minimalisir, karena semua pencatatan bisa dilakukan dalam satu sistem yang terintegrasi dengan baik.
Membuat Konsumen Lebih Praktis
Membawa uang tunai ke tempat ramai dalam jumlah yang besar tentu sangat merepotkan. Begitulah yang banyak konsumen rasakan saat ini. Mereka lebih memilih untuk membawa uang dalam jumlah sedikit, tetapi setiap transaksi belanja, makan, dan pembelian sesuatu yang harus bayar di tempat, mereka lebih memilih untuk menggunakan sistem pembayaran non tunai.
Metode ini memang membuat konsumen merasa lebih praktis. Ketika mereka lupa membawa dompet, tidak serta merta membuat dirinya panik. Karena mereka bisa menggunakan layanan non tunai yang bisa dilakukan hanya dari smartphone saja.
Lebih Aman
Pembayaran non tunai sebenarnya sangat menguntungkan bagi pengusaha. Disebabkan banyaknya peredaran uang palsu, terkadang hal ini sangat merugikan bagi para pelaku bisnis. Transaksi non tunai akan meminimalisir Anda mendapatkan uang palsu.
Anda akan merasa lebih aman, karena tidak takut dalam melakukan berbagai transaksi secara cashless. Sekarang sudah patut Anda coba transaksi cashless untuk memudahkan proses transaksi dalam bisnis Anda.
Proses Transaksi Lebih Cepat
Tahukan Anda, bahwa transaksi non tunai bisa dilakukan lebih cepat. Cara ini juga untuk menghindari antrian panjang saat konsumen melakukan pembayaran. Transaksi non tunai, tidak akan terlalu memikirkan hal ini.
Sebab, bisa saja ketika konsumen membayar menggunakan uang dengan pecahan besar, karyawan Anda akan lebih lama dalam melayani. Mereka harus menghitung uang kembalian, belum lagi jika uang pecahan kecil tidak ada di meja kasir. Tentu karyawan akan mencari uang kembalian tersebut. Bisa-bisa konsumen menunggu lama dan bisa membuat antrian semakin panjang di meja kasir.
Dengan transaksi non tunai, hal tersebut tentu bisa di minimalisir. Transaksi bisa dilakukan lebih cepat dibandingkan harus menggunakan uang tunai.
Memudahkan Saat Proses Penghitungan Closing
Kalau Anda pengusaha ritel, karyawan akan melakukan penghitungan ulang transaksi ketika akan melakukan tutup toko. Ketika Anda masih menggunakan transaksi tunai, tentu sih karyawan akan melakukan penghitungan secara manual.
Jika jumlah transaksi sangat sedikit mungkin cukup mudah, namun jika jumlah transaksi cukup banyak dalam satu hari tentu akan merepotkan mereka dalam menghitung transaksi kembali bukan? Pembayaran non tunai akan meringankan pekerjaan si karyawan.
Pengumpulan Database
Saat ini para pelaku bisnis berlomba-lomba dalam mengumpulkan data pelanggan. Kebutuhan ini digunakan para pelaku bisnis untuk lebih memanjakan pelanggan di masa depan. Pembayaran non tunai akan membantu Anda dalam mengumpulkan database pelanggan.
Database pelanggan bisa Anda olah sebagai salah satu cara dalam menganalisis karakter konsumen. Misal Anda pelaku bisnis restoran, konsumen yang melakukan pembayaran non tunai akan lebih mudah Anda analisis. Saat mereka melakukan pembayaran akan muncul nama mereka dan pesanan mereka.
Dari sini Anda bisa menganalisis, konsumen ini sangat suka dengan menu apa saja. Ketika konsumen tersebut sudah melakukan transaksi berulang, Anda bisa memahami karakter mereka dalam melakukan pembelian. Sehingga Anda akan tahu, konsumen ini akan sangat menyukai menu apa di restoran tempat Anda.
Data konsumen bisa Anda manfaatkan juga untuk memberikan ucapan, promo secara privasi, dan informasi produk atau layanan terbaru.
Baca Juga : 7 Strategi Bisnis Era Digital yang Harus Dilakukan Pebisnis Konvensional
Memudahkan Pencatatan Transaksi
Setiap transaksi yang sudah terjadi tentu akan Anda masukan dalam sistem keuangan bisnis. Transaksi ini menjadi salah satu hal penting untuk dibuatkan jurnalnya. Jurnal sebagai satu syarat dalam melakukan pembukuan keuangan dan juga proses siklus akuntansi yang dilakukan.Pembayaran non tunai akan memudahkan Anda dalam melakukan pembukuan yang lebih cepat dan akurat.
Untuk memudahkan Anda dalam proses pencatatan, Anda bisa menggunakan sistem kasir RENE POS untuk pencatatan kasir. Dalam proses pembukuan, Anda bisa menggunakan software Accurate yang akan memudahkan Anda dalam proses penyusunan laporan keuangan.
Dengan kedua software tersebut, tentu akan memudahkan Anda dalam mengelola keuangan bisnis menjadi lebih cepat dan efisien.
Nikmati sensasi rasa unik Emkay Frizz Happy Sour! Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki liquid vape terbaik, pesan sekarang di emkay.id atau vape store terdekat!