Dalam dunia bisnis, manajemen persediaan merupakan salah satu aspek yang sangat penting. Persediaan mencakup berbagai jenis barang yang digunakan dalam proses jual beli, produksi, hingga konsumsi pribadi. Pengelolaan yang tepat atas persediaan akan membantu perusahaan dalam menjaga efisiensi operasional serta meningkatkan akurasi pencatatan. Pada artikel kali ini, kita akan membahas secara lengkap mengenai tipe-tipe barang yang terdapat di Accurate Online, sebuah software akuntansi yang populer di kalangan pebisnis. Terdapat empat jenis tipe barang yang perlu Anda ketahui, yaitu barang persediaan, non-persediaan, jasa, dan grup.
1. Mengenal Tipe Barang Persediaan
Tipe barang persediaan merujuk pada barang-barang yang melibatkan perhitungan atau pengontrolan jumlah (quantity). Barang-barang ini dihitung sejak proses pembelian hingga penjualan atau proses produksi.
Dari perspektif akuntansi, barang persediaan akan mencatatkan nilai aset (persediaan) saat pembelian dan dianggap sebagai harga pokok penjualan saat proses penjualan (dalam metode perpetual).
2. Mengenal Tipe Barang Non-Persediaan
Tipe barang non-persediaan digunakan untuk pembelian barang-barang yang sifatnya habis pakai. Nilai barang-barang ini tidak terlalu signifikan dan sulit dikontrol dalam hal jumlah, sehingga meskipun tidak diakui secara jumlah dalam sistem, pengendalian dilakukan secara manual.
Contoh barang non-persediaan adalah alat tulis kantor seperti pensil, kertas, dan pulpen. Dalam akuntansi, barang non-persediaan langsung dicatat sebagai biaya saat pembelian.
3. Mengenal Tipe Barang Jasa
Tipe barang jasa umumnya digunakan oleh perusahaan yang bergerak di bidang jasa. Jenis-jenis jasa yang ditawarkan oleh perusahaan akan dianggap sebagai persediaan dengan tipe barang jasa.
Barang dengan tipe jasa ini memiliki fungsi untuk mempermudah pembuatan daftar jasa yang ditawarkan oleh perusahaan beserta harga masing-masing jasa. Ketika melakukan penagihan kepada pelanggan, pihak terkait hanya perlu memilih jenis jasa yang ditawarkan beserta harganya.
Dalam hal akuntansi, tipe barang jasa mempermudah pencatatan ketika melakukan penagihan. Dalam akun-akun yang terkait, kita dapat mengatur alokasi pendapatan sesuai dengan jenis jasa yang ditawarkan. Selain itu, barang dengan tipe jasa juga digunakan untuk menghitung PPh 23 (pajak jasa) yang dikenakan pada setiap tagihan.
4. Mengenal Tipe Barang Grup
Tipe barang grup dapat digunakan oleh perusahaan yang menjual barang dalam bentuk paket atau dalam rangkaian promo seperti “Beli 1 Gratis 1”, “Beli 2 Gratis 1”, atau “Beli Item A Gratis Item B”, dan lain sebagainya.
Contoh barang yang menggunakan fitur grup adalah penjualan paket komputer/laptop, handphone, atau paket makanan dari McDonald’s. Dalam penjualan paket, setiap item dalam paket tersebut memiliki detail yang sama (tidak berubah baik dalam hal item maupun kuantitasnya), dan yang dijual adalah paket secara keseluruhan, bukan detailnya. Saat paket barang ini dijual, stok barang yang terdapat dalam paket secara otomatis akan terpotong.
Kesimpulan
Memahami tipe-tipe barang di Accurate Online sangat penting bagi perusahaan untuk mengelola persediaan dan jasa dengan lebih efisien dan akurat. Setiap tipe barang, baik itu persediaan, non-persediaan, jasa, maupun grup, memiliki karakteristik dan perlakuan akuntansi yang berbeda. Dengan pengelolaan yang tepat, perusahaan dapat memastikan bahwa setiap transaksi tercatat dengan benar dan persediaan dikelola dengan baik. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dalam mengelola bisnis Anda, dan sampai jumpa di artikel selanjutnya.
Nikmati sensasi rasa unik Emkay Frizz Happy Sour! Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki liquid vape terbaik, pesan sekarang di emkay.id atau vape store terdekat!
