Transaksi uang muka dalam dunia perpajakan merupakan proses yang memerlukan perhatian khusus, terutama ketika dikenakan PPh 23. Pajak Penghasilan Pasal 23 (PPh 23) adalah pajak yang dipotong oleh pihak yang membayar penghasilan kepada pihak lain. Berikut adalah langkah-langkah lengkap untuk membuat transaksi uang muka yang dikenakan PPh 23:
1. Menambahkan Jenis Pajak PPh 23
Langkah pertama adalah memastikan bahwa Anda telah menambahkan jenis pajak PPh 23 pada menu Perusahaan | Pajak | Data Baru. Sebagai contoh, Anda dapat menambahkan PPh 23 untuk ‘Jasa Teknik’ dengan persentase tarif pajak sebesar 2%.
2. Menambahkan PPh 23 pada Database AOL
Pastikan jenis pajak PPh 23 yang telah Anda tambahkan juga terdaftar dalam database Akuntansi Online (AOL) yang Anda gunakan.
3. Membuat Transaksi Uang Muka Penjualan
Selanjutnya, buatlah transaksi Uang Muka Penjualan melalui menu Penjualan. Isilah semua informasi yang dibutuhkan, termasuk nilai uang muka yang diterima. Pada langkah ini, Anda perlu melakukan tindakan berikut:
Centang informasi ‘Kena Pajak’.
Pilih jenis pajak yang dikenakan, yaitu PPN dan PPh 23.
Jika Anda hanya ingin menerapkan PPh 23 tanpa PPN, pilih opsi tersebut.
Setelah langkah-langkah di atas, sistem akan menampilkan nilai PPN serta PPh 23 atas transaksi uang muka penjualan tersebut.
Catatan:
Anda bisa memilih hanya salah satu jenis pajak, misalnya hanya PPh 23, tanpa dikenakan PPN.
4. Menyimpan Transaksi Uang Muka Penjualan
Setelah Anda mengisi semua informasi yang diperlukan, simpanlah transaksi uang muka penjualan tersebut. Jurnal yang terbentuk akan mencatat PPh 23, namun penting untuk dicatat bahwa jurnal PPh 23 baru terbentuk saat dilakukan penerimaan penjualan atas transaksi uang muka ini.
5. Melakukan Penerimaan Penjualan
Lakukan proses Penerimaan Penjualan atas transaksi Uang Muka Penjualan yang telah Anda buat. Isilah informasi Bukti Potong PPh 23 serta informasi lain yang diperlukan.
6. Melengkapi Informasi Terkait PPh 23
Setelah Anda melakukan penerimaan penjualan, simpanlah transaksi Penerimaan Penjualan yang telah Anda buat. Jurnal yang terbentuk akan mencatat transaksi pelunasan uang muka penjualan dengan PPh 23.
Catatan:
Jika nilai PPh 23 yang tampil adalah dua kali lipat dari tarif PPh 23 yang berlaku, sebaiknya Anda melakukan pengecekan terhadap nama pelanggan yang bersangkutan. Pastikan bahwa informasi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) pada data pelanggan yang bersangkutan telah diisi dengan benar.
Perhitungan PPh 23 pada Transaksi Uang Muka Pembelian
Selain transaksi uang muka penjualan, perhitungan PPh 23 juga berlaku pada transaksi uang muka pembelian. Anda dapat melakukan langkah yang sama untuk penginputan uang muka pembelian, namun melalui menu Pembelian.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda akan dapat membuat transaksi uang muka yang dikenakan PPh 23 dengan benar sesuai dengan ketentuan perpajakan yang berlaku. Pastikan Anda selalu mematuhi aturan dan ketentuan perpajakan yang berlaku di Indonesia.
Nikmati sensasi rasa unik Emkay Frizz Happy Sour! Jangan lewatkan kesempatan untuk memiliki liquid vape terbaik, pesan sekarang di emkay.id atau vape store terdekat!